Dalam beberapa tahun terakhir, dengan peningkatan berkelanjutan dari persyaratan industri tekstil untuk kenyamanan, kinerja dan perlindungan lingkungan, banyak jenis benang baru telah secara bertahap memasuki pasar. Di antara mereka, Benang tertutup udara telah menjadi favorit baru dalam produksi tekstil dengan kinerja yang sangat baik dan proses manufaktur yang unik. Dibandingkan dengan benang tradisional, benang tertutup udara memiliki keunggulan unik, terutama dalam kenyamanan, napas, elastisitas, dan aspek lainnya.
Apa itu benang tertutup udara?
Benang tertutup udara adalah benang yang dibuat menggunakan teknologi pelapisan udara. Proses produksinya adalah membungkus serat elastis dengan udara di bagian luar serat berongga. Struktur ini membentuk benang yang ringan, lembut dan bernapas. Melalui teknologi inovatif ini, benang tertutup udara telah mengubah bentuk dan kinerja benang tradisional, yang tidak hanya meningkatkan kenyamanan, tetapi juga meningkatkan fungsionalitas kain. Benang tertutup udara banyak digunakan dalam pakaian olahraga, pakaian dalam, pakaian rumah dan produk lain yang membutuhkan kenyamanan dan elastisitas.
Perbedaan antara benang tertutup udara dan benang tradisional
Perbedaan dalam proses pembuatan
Proses produksi benang tradisional biasanya untuk memutar serat menjadi benang, menggunakan teknologi pemintalan tradisional. Prosesnya relatif sederhana, pada dasarnya memperbaiki serat bersama -sama dengan gaya fisik untuk membentuk benang dengan struktur dan kekuatan tertentu.
Proses pembuatan benang tertutup udara lebih kompleks dan halus. Ini menggabungkan serat elastis dengan serat lain dan menggunakan aliran udara untuk membungkus serat elastis di sekitar bagian luar benang. Proses ini tidak hanya membutuhkan dukungan peralatan yang tepat, tetapi juga kontrol yang ketat dari aliran aliran udara dan proses pelapisan serat. Struktur benang tertutup udara pada dasarnya berbeda dari benang tradisional. Lapisan udara luarnya membuat benang lebih ringan dan lebih lembut, sementara juga memiliki napas dan kenyamanan yang sangat baik.
Perbedaan struktur dan komposisi benang
Benang tradisional biasanya diputar dari serat alami atau sintetis tunggal atau campuran, dengan struktur yang lebih sederhana dan penekanan pada kekuatan dan daya tahan benang. Serat di dalam benang dipelintir untuk membentuk struktur yang ketat, sehingga permeabilitas udara relatif buruk, dan kenyamanan biasanya tergantung pada jenis serat.
Benang tertutup udara memiliki struktur gabungan. Interiornya terdiri dari lapisan udara dan banyak serat yang terjalin. Lapisan udara tidak hanya membuat benang lebih ringan, tetapi juga meningkatkan elastisitas dan kelembutan benang. Lapisan permukaan benang tertutup udara adalah serat elastis, yang dapat membentang di bawah gaya eksternal dan memiliki ketahanan yang kuat. Sebaliknya, elastisitas dan kenyamanan benang tradisional relatif terbatas, terutama ketika perlu dipakai untuk waktu yang lama, kenyamanannya buruk.
Perbedaan kinerja
Kenyamanan dan kelembutan:
Struktur benang tradisional menentukan bahwa kenyamanannya tergantung pada jenis serat dan metode tenun. Biasanya kaku dan cocok untuk membuat kain yang tahan lama dan kokoh. Namun, karena kurangnya elastisitasnya, mudah untuk merasa tidak cukup lembut saat dipakai, terutama ketika dipakai untuk waktu yang lama.
Lapisan luar benang tertutup udara ditutupi dengan serat elastis, yang membuatnya lebih lembut saat disentuh dan memiliki elastisitas alami. Kelembutan dan elastisitas benang tertutup udara membuat pemakainya terasa hampir tidak terkendali selama kegiatan, yang sangat cocok untuk pakaian yang pas, seperti pakaian dalam, pakaian olahraga dan pakaian lain yang membutuhkan kenyamanan tinggi.
Breathability and Moisture Absorption:
Breathability benang tradisional sering kali terkait erat dengan jenis serat. Misalnya, benang kapas memiliki kemampuan bernapas yang baik, tetapi serat sintetis seperti poliester relatif buruk. Oleh karena itu, banyak benang tradisional tidak cocok untuk digunakan dalam kesempatan yang membutuhkan napas tinggi dan penyerapan kelembaban, terutama dalam cuaca panas atau selama latihan berat, yang dapat dengan mudah menyebabkan ketidaknyamanan.
Benang tertutup udara membentuk pori -pori kecil yang tak terhitung jumlahnya melalui lapisan lapisan udara, memungkinkan udara mengalir dengan bebas di antara benang, sehingga secara signifikan meningkatkan kemampuan bernapas. Apakah itu pakaian olahraga atau pakaian rumah, benang tertutup udara dapat memberikan sirkulasi udara yang lebih baik dan menjaga kulit tetap kering. Keuntungan ini membuat benang tertutup udara sangat cocok untuk membuat pakaian olahraga, pakaian yoga, dan produk lain yang membutuhkan napas dan penyerapan kelembaban.
Daya Daya Tahan dan Perlawanan Kerutan:
Daya tahan benang tradisional umumnya baik, terutama ketika membuat kain tahan aus, sangat kuat. Tetapi mereka rentan terhadap kerutan atau deformasi karena sering dipakai atau dicuci.
Sebaliknya, benang tertutup udara memiliki ketahanan kerutan dan daya tahan yang lebih baik. Karena lapisan luar benang terdiri dari serat elastis yang dilapisi, elastisitas dan ketahanan benang tertutup udara memungkinkannya untuk mempertahankan bentuknya selama penggunaan, dan bahkan setelah pemakaian jangka panjang atau beberapa pencucian, masih mempertahankan penampilan aslinya.
Keramahan lingkungan
Dengan peningkatan kesadaran lingkungan, semakin banyak konsumen mulai memperhatikan keberlanjutan dan keramahan lingkungan dari pakaian. Benang tradisional, terutama yang terbuat dari serat kimia (seperti poliester, nilon, dll.), Sering mengkonsumsi banyak energi dan menghasilkan lebih banyak emisi karbon selama proses produksi.
Benang tertutup udara biasanya berkinerja lebih baik dalam hal perlindungan lingkungan. Karena penggunaan teknologi pelapisan udara ringan, bahan baku dan proses produksi yang diperlukan untuk benang tertutup udara relatif hemat energi. Selain itu, banyak benang tertutup udara terbuat dari bahan daur ulang, yang membuatnya lebih mudah untuk didaur ulang setelah digunakan, sejalan dengan kebutuhan pembangunan berkelanjutan.
Keuntungan Benang Tertutup Udara
Kenyamanan dan elastisitas tinggi
Lapisan luar benang tertutup udara dilapisi dengan serat elastis, yang membuat benang sangat elastis dan dapat diregangkan. Apakah itu pakaian olahraga, pakaian dalam atau pakaian rumah, benang tertutup udara dapat memberikan pengalaman kenyamanan yang lebih baik. Penambahan serat elastis memungkinkan pakaian untuk meregangkan secara bebas dengan gerakan tubuh, menghindari rasa pengekangan yang dibawa oleh benang tradisional selama dipakai.
Breathability dan penyerapan kelembaban yang sangat baik
Struktur berongga benang tertutup udara memungkinkan udara mengalir dengan bebas di antara benang, yang sangat meningkatkan kemampuan bernapas. Terutama di musim panas atau selama berolahraga, benang tertutup udara dapat dengan cepat menyerap dan mengeluarkan keringat untuk menjaga kulit tetap kering. Sebaliknya, benang tradisional memiliki napas yang lebih lemah dan penyerapan kelembaban, dan mudah terasa pengap saat dipakai.
Daya Daya Daya Tahan dan Kelambanan Kerutan
Benang tertutup udara dapat secara efektif menghindari kerutan dan masalah deformasi yang disebabkan oleh peregangan atau pembengkokan benang tradisional melalui elastisitas dan kelembutannya. Bahkan setelah sering dicuci atau penggunaan jangka panjang, benang tertutup udara masih dapat mempertahankan kehalusan dan penampilan aslinya.
Perlindungan lingkungan dan kinerja antibakteri
Banyak benang tertutup udara menggunakan bahan baku yang ramah lingkungan, yang memenuhi kebutuhan konsumen modern untuk pembangunan berkelanjutan. Pada saat yang sama, benang tertutup udara luar biasa dalam mencegah pertumbuhan bakteri dan mengurangi bau, terutama cocok untuk produk seperti pakaian olahraga dan pakaian dalam yang sering dipakai dan perlu dicuci untuk waktu yang lama.